Pemkab Gelar Rakor Percepatan Nol Persen BABS Secara Daring

Reporter : Mujiono
PROBOLINGGO – Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Probolinggo melaksanakan rapat koordinasi (rakor) percepatan program nol persen perilaku Buang Air Besar Sembarangan (BABS), Rabu (18/9/2024) di Peringitan Rumah Dinas Bupati Probolinggo.

Kegiatan ini dihadiri oleh Penjabat (Pj) Sekretaris Daerah (Sekda) Kabupaten Probolinggo Heri Sulistyanto, Kepala Badan Perencanaan, Penelitian dan Pengembangan Daerah (Bapelitbangda) Kabupaten Probolinggo M. Sjaiful Effendi serta District Fasilitator IUWASH Pasar Kabupaten Probolinggo Christiana.

Selain itu, rakor juga dihadiri secara daring oleh para Camat, Kapolsek, Danramil, Kepala Kantor Urusan Agama (KUA), Ketua TP PKK Kecamatan, Kepala Puskesmas serta Kepala Desa dan Lurah se-Kabupaten Probolinggo.

Dalam sambutannya, Pj Sekda Kabupaten Probolinggo Heri Sulistyanto menekankan pentingnya kolaborasi dari seluruh pihak untuk menyukseskan program ini. “Sesuai Instruksi Bupati Nomor 4 Tahun 2024, ujung tombak dari percepatan program nol persen BABS ini adalah para Camat, Kepala Desa, Lurah serta stakeholder lainnya di tingkat kecamatan dan desa. Mereka diharapkan dapat menggerakkan masyarakat agar tidak lagi melakukan perilaku BABS,” ujarnya.

Melalui rapat koordinasi ini, pemerintah daerah berharap agar setiap peserta yang hadir dari berbagai kecamatan dapat berdiskusi dan menyepakati tindak lanjut yang perlu dilakukan untuk mewujudkan nol persen BABS di wilayah masing-masing. “Kami berharap dari diskusi ini muncul kesepakatan serta rencana tindak lanjut yang jelas, yang nantinya akan dituangkan dalam berita acara sebagai panduan dalam mencapai target tersebut,” harapnya.

Pj Sekda Heri menjelaskan penetapan Kabupaten Probolinggo sebagai wilayah dengan nol persen BABS akan dilakukan setelah verifikasi lapangan oleh Tim Provinsi Jawa Timur. Verifikasi tersebut dijadwalkan berlangsung pada minggu ketiga atau keempat Oktober 2024. Oleh karena itu, pemerintah daerah menargetkan seluruh kecamatan di Kabupaten Probolinggo untuk mencapai nol persen BABS paling lambat pada minggu kedua Oktober 2024.

“Dengan diadakannya rapat koordinasi ini, diharapkan upaya percepatan tersebut dapat segera terwujud guna mendukung terciptanya lingkungan yang lebih sehat dan layak bagi seluruh masyarakat Kabupaten Probolinggo,” pungkasnya. (y0n)

Kategori